Myindonesianews.online – Sragen – Sebagai langkah tanggap dalam mengatasi bencana kekeringan yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Sragen, dilaksanakan kegiatan Distribusi Air Bersih yang dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah II (APBD II) tahun ini. Jum’at (11/8/2023)
Kegiatan ini diadakan pada hari Jum’at, 11 Agustus 2023, dimulai pukul 12.30 WIB di tiga titik lokasi yang tersebar di Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.
Pendistribusian air bersih dari APBD II Kabupaten Sragen TA 2023
Tiga titik lokasi distribusi air bersih yang menjadi fokus kegiatan ini adalah:
1.Dusun Bulakrejo RT. 17, Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.
2.Dusun Bulakrejo RT. 18, Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.
3.Dusun Bulakrejo RT. 21, Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.
Dalam kegiatan ini, terlibat total 3 tangki air bersih dengan kapasitas masing-masing tangki 15.000 liter (1 tangki @5000 liter).
Petugas dari SATGAS Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sragen yang terlibat dalam droping air bersih adalah Andita Pesolima dan Bambang Sugianto.
“Kami bekerja sama dengan unsur-unsur terkait, termasuk BPBD Kabupaten Sragen, Ketua RT 17, 18, dan 21, serta warga sekitar dalam upaya mendistribusikan air bersih ke lokasi yang membutuhkan,” ungkap Andita Pesolima dari SATGAS BPBD Kabupaten Sragen.
Pendistribusian Air Bersih dari APBD II Kabupaten Sragen TA 2023
Pendistribusian air bersih ini memiliki tujuan yang jelas dan terukur, dengan kapasitas 5.000 liter per tangki untuk setiap lokasi. Penjelasan ini disampaikan oleh Bambang Sugianto, yang juga anggota SATGAS BPBD Kabupaten Sragen.
“Kami mengalokasikan 5.000 liter air bersih per tangki untuk melayani warga Dusun Bulakrejo RT. 17, 18, dan 21,” jelasnya.
Dalam data terperinci yang diungkapkan, Dusun Bulakrejo RT. 17 memiliki 58 kepala keluarga (KK) dengan total 232 jiwa, Dusun Bulakrejo RT. 18 memiliki 45 KK dengan total 180 jiwa, dan Dusun Bulakrejo RT. 21 memiliki 62 KK dengan total 247 jiwa.
Distribusi air bersih ini adalah langkah konkrit dalam mengatasi masalah kekeringan yang dapat berdampak pada kehidupan sehari-hari warga.
Dengan kerja sama antara berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat, diharapkan bantuan ini dapat memberikan dampak positif dalam menjaga kesejahteraan masyarakat di wilayah terdampak.
Pewarta : Hariyanto
Editor : Hafiz
Source : Lapsheet