Myindonesianews.online – Longsor di pinggir jalan Cekreteg Bogor Sukabumi belum juga diperbaiki.
Jalan Raya Ciawi Bogor Sukabumi Cikreteg sebelum SPBU Cikreteg telah terjadi longsor yang di sebabkan oleh arus sungai di bawah jalan.
Hampir sepanjang 40 meter badan jalan menurun kebawah karena dasarnya tanah penyanggah sudah tergerus air akibat cuaca hujan selama 3 bulan ini.
Menurut warga setempat yang menetap disebrang jalan dan di ruko samping tempat tanah longsor pak aceng bahwa jalan yang bawahnya longsor ini baru 5 tahun yang lalu diperbaiki pemda bogor dengan kontraktornya PT Berantas.
Selama 3 bulan dulu perbaikan dan pekerjaan pondasi di bawah jalan untuk menahan tanah.Dari permukaan jalan kebawah dengan kedalaman 15 meter.
Mungkin karena tebing tidak di cor dan hanya di pasang turap yang tidak kuat sehingga kekuatan pekerjaan proyeknya tidak permanen kekuatannya dan baru usia 5 tahun sudah rusak kembali serta longsor besar terjadi.
Lalu lintas Ciawi Bogor menuju sukabumi dipadati oleh kendaran bertonase besar karena membawa air mineral dan barang barang berat dengan mobil mobil besar dan dengan berat lebih dari 20 ton.
Walau jalan raya di cor tapi di bawah tanah yang mendapatkan tekanan besar maka mudah membuat retak dan pecah pecah jalan raya yang sudah di cor.
Ketika dimintakan informasi kepada pak aceng salah seorang warga yang menetap di dekat jalan yang mulai longsor di bawahnya,apakah sudah ada pihak PU Kabupaten Bogor yang datang mempersiapkan perbaikan?
Mengingat jalan raya ini berpotensi akan amblas ke jurang dengan kedalaman 15 meter,informasi yang awak media dapatkan belum ada. Padahal longsor ini sudah 3 bulan lamanya dan tetap dibiarkan saja.
Kekhawatiran longsor semakin membesar memakan jalan raya dikhawatirkan oleh banyak pihak karena jalan sudah miring turun ke dalam jurang yang longsor.
Semoga Dinas PU Kab Bogor cepat memperbaiki agar tidak ada korban akibat jalan amblas ke jurang.(Sulartono)