Myindonesianews.online – Boyolali – Pemungutan suara serentak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Jawa Tengah dan Bupati Boyolali yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27 November 2024 berlangsung lancar dan kondusif. Di Desa Mojo, Kecamatan Andong, situasi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) terpantau tertib dengan antrean pemilih yang terorganisir rapi. Rabu(27/11).

Warga Desa Mojo menunjukkan antusiasme tinggi dalam menggunakan hak pilihnya. Sejak TPS dibuka pada pukul 07.00 WIB, pemilih datang secara bergiliran sehingga tidak terjadi antrean panjang.

Salah seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mengungkapkan bahwa proses pemungutan suara berjalan sangat lancar.
“Warga cukup disiplin, suasana di TPS nyaman dan tidak ada kendala berarti,” katanya.

Hal ini turut dibenarkan oleh salah satu pemilih, Maret (32), yang merasa senang dengan kelancaran proses tersebut.
“Saya datang pukul 08.23 pagi, tidak perlu antre lama sudah dipanggil dan panitia sangat sigap,” ujarnya.
Solusi untuk Pemilih Pemula yang Belum Terdaftar
Selain memantau situasi di lapangan, Myindonesianews juga menyambangi kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Andong untuk mengetahui dinamika pelaksanaan Pilkada.
Ketua PPK, Salim, mengungkapkan adanya pemilih pemula yang baru memasuki usia hak pilih namun belum terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Menanggapi hal ini, KPU telah berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) untuk memberikan solusi.
“Dispendukcapil membuka layanan perekaman KTP elektronik bagi warga yang baru berusia 17 tahun dan bagi yang belum memiliki e-KTP. Layanan ini tersedia mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai,” jelas Salim.
Langkah ini diambil untuk memastikan seluruh warga, termasuk pemilih pemula, tetap dapat menggunakan hak pilihnya meski belum terdaftar dalam DPT.
“Kolaborasi ini sangat penting agar hak setiap warga negara dapat terpenuhi, terutama bagi generasi muda yang baru pertama kali ikut pemilu,” tambahnya.
Harapan untuk Pilkada yang Demokratis
Dengan partisipasi aktif masyarakat dan sinergi antara KPU dan Dispendukcapil, pelaksanaan Pilkada 2024 di Boyolali diharapkan dapat berlangsung demokratis dan inklusif. Proses penghitungan suara dijadwalkan dimulai setelah TPS ditutup pada pukul 13.00 WIB.
Myindonesianews akan terus memantau jalannya proses hingga hasil akhir Pilkada diumumkan, memberikan laporan terkini dan terpercaya kepada pembaca.
RED
Source : Liputan Lapangan