Myindonesianews.online – Sleman – Condongcatur – Forum Komunikasi TPA se-Kalurahan Condongcatur menggelar pembinaan guru TPA pada Ahad, 14 September 2025 di Wacana Loka Kalurahan Condongcatur. Acara diawali dengan kebersamaan sederhana, yakni menikmati mie ayam dan jus jambu, sebelum dilanjutkan dengan agenda utama.
Ketua Forum TPA Condongcatur, Suyitno, menyampaikan bahwa tujuan pembinaan ini adalah untuk mempersiapkan para guru menghadapi Syahadah S1 dan S2 A BADKO DIY. Kegiatan diikuti oleh 20 TPA dan 3 (tiga) TPA dari Catur Tunggal dengan jumlah peserta 50 orang.
Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, memberikan sambutan.
“Bismillahirrahmanirrahim, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Forum Komunikasi TPA Condongcatur serta seluruh guru yang hadir dalam pembinaan pasca syahadah 1 ini. Harapan saya, melalui kegiatan ini para guru semakin semangat, profesional, dan ikhlas dalam mendidik santri. Semoga dari Condongcatur lahir generasi Qur’ani yang berakhlak mulia, cerdas, dan membawa keberkahan bagi masyarakat. Mari kita jaga kebersamaan dan terus meningkatkan kualitas pendidikan Al-Qur’an di Condongcatur maupun DIY,” ujar Reno.
Materi pembinaan disampaikan oleh Ustadzah Imas Maswariah, S.Pd.I (Tim Diklat & Tim Munaqis BADKODA Sleman), dengan tema Kunci Keberhasilan Guru TPA. Beliau menekankan empat hal penting yang harus dimiliki setiap guru, yakni:
1. Semangat
2. Ikhlas
3. Tidak malu
4. Berproses
selanjutnya dilakukan Pelatihan Nada Rost khusus ustadz/ustadzah TPA se-Kalurahan Condongcatur. Kegiatan ini gratis dan terbuka untuk guru TPA dengan kuota terbatas, serta mewajibkan peserta membawa surat rekomendasi dari Direktur TPA masing-masing.
Dengan adanya rangkaian pembinaan dan pelatihan ini, diharapkan guru TPA Condongcatur semakin profesional, semangat, serta istiqamah dalam mendidik generasi Qur’ani yang unggul dan berakhlak mulia. (Sumardiyono)
